KBOBABEL.COM (KOBA) – Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah bersama Sentra Mulya Jaya Jakarta Kementerian Sosial Republik Indonesia (Kemensos RI) menyalurkan bantuan Asistensi Rehabilitasi Sosial (Atensi) Tahap II kepada masyarakat yang membutuhkan di wilayah Bangka Tengah. Total bantuan yang digelontorkan mencapai Rp592.825.793, diberikan kepada 219 Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS) atau penerima manfaat. Jumat (14/11/2025)
Bupati Bangka Tengah, Algafry Rahman, mengatakan bahwa bantuan Atensi ini merupakan salah satu upaya pemerintah dalam memberikan dukungan sosial kepada masyarakat yang masuk kategori membutuhkan intervensi kesejahteraan. Menurutnya, bantuan ini disalurkan secara merata ke enam kecamatan di Bangka Tengah.
“Rinciannya yakni 45 PPKS di Kecamatan Sungaiselan, 28 PPKS di Kecamatan Simpangkatis, 32 PPKS di Kecamatan Koba, 24 PPKS di Kecamatan Namang, 41 PPKS di Kecamatan Lubuk Besar, dan 49 PPKS di Kecamatan Pangkalanbaru,” ujar Algafry Rahman saat penyaluran berlangsung pada Kamis (13/11).
Ia menjelaskan bahwa seluruh penerima bantuan telah melalui proses verifikasi dan validasi oleh Kemensos RI, berdasarkan usulan resmi dari Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah melalui Dinas Sosial Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DinsosPMD) Bangka Tengah. Proses verifikasi tersebut dilakukan agar bantuan tepat sasaran dan benar-benar diterima oleh masyarakat yang membutuhkan.
Algafry menegaskan bahwa penyaluran bantuan Atensi ini sejalan dengan arahan Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, yang menginstruksikan agar berbagai program bantuan sosial menyasar kelompok masyarakat yang membutuhkan dukungan untuk meningkatkan kualitas hidup serta kemandirian ekonomi.
“Jadi kita harapkan bantuan ini sesuai program Presiden RI, Bapak Prabowo, dan dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya,” kata Algafry.
Bupati juga menekankan pentingnya memanfaatkan bantuan tersebut secara maksimal, terutama bagi penerima yang mendapatkan bantuan kewirausahaan. Ia berharap para penerima dapat menjalankan usahanya secara serius dan berkelanjutan agar bantuan tersebut tidak hanya menjadi penyangga sementara, tetapi juga memberikan dampak jangka panjang.
“Masyarakat yang mendapat bantuan kewirausahaan dapat menjalankan betul-betul usahanya serta upayakan untuk terus bergulir sehingga bantuan yang didapatkan benar-benar terasa manfaatnya tidak hanya untuk jangka pendek melainkan jangka panjang,” tegasnya.
Program Atensi yang disalurkan Kemensos RI ini mencakup berbagai jenis dukungan, seperti bantuan pemenuhan kebutuhan dasar, bantuan aksesibilitas, hingga bantuan kewirausahaan bagi masyarakat yang memiliki potensi untuk membangun usahanya sendiri. Melalui bantuan ini, pemerintah berharap masyarakat penerima dapat lebih mandiri dan mampu meningkatkan kesejahteraannya.
Penyaluran Atensi Tahap II di Bangka Tengah sekaligus menjadi bentuk komitmen pemerintah daerah dalam memperkuat perlindungan sosial bagi masyarakat rentan serta mempercepat pemulihan ekonomi masyarakat pascapandemi. Pemerintah setempat memastikan akan terus berkoordinasi dengan Kemensos RI untuk memastikan setiap bantuan tersalurkan dengan tepat sasaran dan tepat manfaat.
Dengan tersalurkannya bantuan senilai lebih dari setengah miliar rupiah ini, Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah berharap seluruh penerima manfaat dapat memulai kehidupan yang lebih baik, mandiri, dan produktif. Program ini juga menjadi dorongan bagi daerah lain untuk terus memperkuat sinergi antara pemerintah pusat dan daerah dalam upaya meningkatkan kesejahteraan sosial masyarakat. (Sumber : BabelNews, Editor : KBO Babel)
