Foto: Ilustrasi Pilkada Ulang
<p><strong><a href="http://KBOBABEL.COM">KBOBABEL.COM</a> (PANGKALPINANG) – Dua wilayah di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel), yakni Kabupaten Bangka dan Kota Pangkalpinang, akan melaksanakan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) ulang pada Rabu, 27 Agustus 2025 mendatang. Hari pemilihan ini telah ditetapkan sebagai hari libur lokal bagi masyarakat di kedua daerah tersebut. Kamis (15/5/2025)</strong></p>
<p>&#8220;Kalau ada pesta demokrasi kepala daerah, tentunya hari libur, namun untuk pilkada ulang hanya hari libur lokal untuk Pangkalpinang dan Kabupaten Bangka,&#8221; ujar Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Bangka Belitung, Husin, dalam keterangannya, Kamis (15/5).</p>
<p>Pilkada ulang ini dilakukan menyusul hasil Pilkada serentak 2024 lalu, di mana calon kepala daerah di Kabupaten Bangka dan Kota Pangkalpinang kalah dari kotak kosong. Kekalahan ini memicu keharusan untuk menggelar kembali pemilihan sesuai dengan aturan yang berlaku.</p>
<p>&#8220;Pilkada ulang 27 Agustus mendatang hanya terjadi di Pangkalpinang dan Bangka, makanya akan menjadi sorotan,&#8221; tambah Husin.</p>
<h4>Tahapan Pilkada Ulang Sedang Berlangsung</h4>
<p>Husin menyatakan bahwa proses persiapan untuk Pilkada ulang ini sudah berjalan sesuai jadwal. Salah satu tahapan penting yang telah dilaksanakan adalah penetapan Daftar Pemilih Sementara (DPS).</p>
<p>&#8220;Semua tahapan sudah berjalan untuk pilkada ulang ini, seperti Bangka sudah penetapan Daftar Pemilih Sementara (DPS),&#8221; ujarnya.</p>
<p>Dia juga meminta agar KPU di Kabupaten Bangka dan Kota Pangkalpinang dapat memastikan suksesnya penyelenggaraan Pilkada ulang. Menurut Husin, peran aktif masyarakat sebagai pemilih menjadi faktor utama keberhasilan proses demokrasi ini.</p>
<p>&#8220;Peran serta masyarakat di Pangkalpinang dan Bangka sangat kita harapkan,&#8221; tegasnya.</p>
<h4>Target Partisipasi Pemilih Tinggi</h4>
<p>Husin berharap tingkat partisipasi pemilih dalam Pilkada ulang ini bisa meningkat signifikan dibandingkan dengan Pilkada serentak 2024 lalu. Kala itu, tingkat partisipasi pemilih hanya mencapai 52%, yang dinilai sangat rendah.</p>
<p>&#8220;Saya harapkan partisipasi pemilih nanti di atas 80%, karena ada potensi diikuti lebih dari tiga pasangan calon kepala daerah,&#8221; ungkap Husin.</p>
<p>Partisipasi yang tinggi dinilai penting untuk memastikan legitimasi dari pemimpin yang terpilih. Husin juga menyebut bahwa persaingan dalam Pilkada ulang ini diperkirakan akan lebih sengit, mengingat potensi munculnya lebih banyak pasangan calon dibandingkan Pilkada sebelumnya.</p>
<p>(Sumber: Media Indonesia, Editor: KBO Babel)</p>

KBOBABEL.COM (Pangkalpinang) — Deklarasi Paslon “Merdeka” (Membangun bersama Ramida dan Eka) pada Minggu 15 Juni…
PANGKALPINANG, KBOBABEL.COM – SUASANA malam Sabtu (14/6/2025) di kawasan Tugu Kerito Surong, Kota Pangkalpinang, tampak…
KBOBABEL.COM (Mentok) – Aksi tegas kembali ditunjukkan aparat dalam memberantas praktik tambang ilegal di wilayah…
KBOBABEL.COM (Pangkalpinang) – TNI Angkatan Laut (AL) berhasil menggagalkan upaya penyelundupan 47,5 ton timah ilegal…
KBOBABEL.COM (Pematangsiantar) — Dugaan pencurian aset negara kembali mencuat di Kota Pematangsiantar. Kali ini, sorotan…
KBOBABEL.COM (JAKARTA) – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyampaikan harapannya agar kenaikan gaji hakim yang diumumkan…