KBOBABEL.COM (BANGKA BARAT) – Bupati Bangka Barat, Markus, resmi melantik, mengambil sumpah jabatan, dan mengukuhkan sejumlah pejabat pimpinan tinggi pratama di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bangka Barat. Acara pelantikan berlangsung di Gedung Graha Aparatur, Kamis (16/10/2025), dan dihadiri oleh jajaran pejabat daerah serta tamu undangan lainnya. Jum’at (17/10/2025)
Dalam sambutannya, Markus menegaskan bahwa pelantikan ini merupakan hasil dari proses seleksi jobfit atau uji kesesuaian kualifikasi dan kompetensi yang dilakukan secara objektif, profesional, dan berbasis kompetensi. Seleksi jobfit ini telah mendapatkan persetujuan dari Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) dan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia.
“Uji kesesuaian ini bukan akhir dari evaluasi, tetapi awal dari penguatan kinerja,” ujar Markus.
Ia menekankan pentingnya pejabat yang baru dilantik untuk bekerja dengan arah dan target yang jelas, membangun tim kerja yang solid, adaptif terhadap perubahan, serta menjadi pemimpin yang memberi contoh, bukan sekadar mengatur bawahan.
Markus menambahkan bahwa birokrasi saat ini harus tanggap terhadap perubahan regulasi, tekanan fiskal, serta transformasi digital yang terus berkembang. Menurutnya, pengelolaan program perlu inovasi serta kesadaran efisiensi, agar setiap kebijakan dapat tepat sasaran dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.
“Kita berada dalam situasi pemerintahan yang penuh tantangan. Saya berharap rotasi ini membawa semangat baru, menciptakan birokrasi yang gesit, tepat sasaran, dan mampu menjawab kebutuhan masyarakat,” tuturnya.
Selain itu, Bupati menekankan agar para pejabat mampu menggunakan kewenangan dengan bijak dan menjaga integritas dalam setiap keputusan yang diambil. Loyalitas terhadap pimpinan, kata Markus, bukan berarti anti kritik, tetapi berkomitmen mendukung kebijakan yang berpihak kepada masyarakat, meski terkadang sulit atau tidak populer.
Markus juga menekankan agar pejabat yang dilantik tidak hanya bekerja di balik meja. Mereka harus turun langsung ke lapangan untuk melihat potensi dan persoalan yang dihadapi masyarakat. Pendekatan ini, menurut Markus, akan membantu pejabat dalam membuat kebijakan yang lebih tepat sasaran dan berdampak nyata.
“Jangan hanya menyampaikan laporan. Yang terpenting adalah menghasilkan capaian nyata yang dapat dirasakan langsung oleh masyarakat,” ucap Markus.
Ia juga menyoroti pentingnya kolaborasi dan komunikasi yang efektif antarunit kerja dalam pemerintahan, agar setiap program dan kegiatan berjalan sesuai rencana dan memberikan manfaat maksimal.
Dalam arahannya, Markus menekankan bahwa pejabat yang baru dilantik harus mampu menghadapi dinamika pemerintahan yang kompleks, termasuk tuntutan masyarakat yang semakin tinggi, perkembangan teknologi, serta perubahan regulasi yang cepat. Pejabat diharapkan menjadi agen perubahan yang mendorong transformasi birokrasi menuju lebih efisien, transparan, dan akuntabel.
Bupati juga mengingatkan bahwa keberhasilan pemerintahan tidak hanya tergantung pada pimpinan, tetapi juga pada dukungan dan loyalitas seluruh pejabat.
“Kami tidak mungkin bekerja sendiri. Dukungan Anda sebagai pejabat sangat penting, tetapi dukungan itu harus dilandasi integritas dan tanggung jawab terhadap masyarakat,” tegas Markus.
Di akhir sambutannya, Markus memberikan ucapan selamat kepada seluruh pejabat yang baru dilantik dan berharap mereka dapat mewujudkan masyarakat Bangka Barat yang “Bermartabat” — berkeadilan, makmur, tangguh, dan bersahabat. Pelantikan ini diharapkan menjadi momentum baru untuk memperkuat kualitas pelayanan publik dan kinerja pemerintah Kabupaten Bangka Barat secara menyeluruh. (Yopi Herwindo/KBO Babel)
