<p><strong><a href="http://KBOBABEL.COM">KBOBABEL.COM</a> (Jakarta) &#8211; Mulai 5 Juni 2025, pemerintah akan kembali memberlakukan diskon tarif listrik sebesar 50 persen. Kebijakan ini menjadi bagian dari enam insentif fiskal yang dirancang untuk meningkatkan daya beli masyarakat sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi pada kuartal kedua tahun ini. Sabtu (24/5/2025)</strong></p>
<p>Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, mengungkapkan bahwa diskon listrik kali ini kemungkinan besar akan memiliki ketentuan yang serupa dengan yang pernah diterapkan pada Januari-Februari 2025. Namun, terdapat perubahan dalam kelompok penerima manfaat.</p>
<p>“(Ketentuannya) Kayak sebelumnya ya. Tapi kita turunkan di bawah 1.300 VA,” ujar Airlangga saat ditemui di kantornya, Jakarta, Jumat (23/5/2025).</p>
<h4>Perubahan Kelompok Penerima</h4>
<p>Diskon tarif listrik 50 persen kali ini hanya akan diberikan kepada pelanggan <a href="https://www.pln.co.id">PLN</a> dari kelompok rumah tangga dengan daya terpasang di bawah 1.300 volt ampere (VA). Artinya, hanya rumah tangga dengan daya 450 VA dan 900 VA yang memenuhi syarat untuk menerima diskon ini.</p>
<p>Kebijakan ini berbeda dengan sebelumnya, di mana diskon serupa juga mencakup pelanggan dengan daya 1.300 VA dan 2.200 VA. Dengan pengurangan cakupan ini, pemerintah berupaya untuk lebih memfokuskan subsidi kepada masyarakat dengan daya listrik yang lebih kecil, yang dianggap lebih membutuhkan bantuan.</p>
<h4>Bagian dari Enam Paket Insentif</h4>
<p>Diskon listrik ini adalah salah satu dari enam insentif fiskal yang akan diterapkan pemerintah mulai 5 Juni 2025. Selain diskon listrik, insentif lainnya mencakup:</p>
<ol>
<li>Diskon tiket pesawat</li>
<li>Diskon tarif jalan tol</li>
<li>Subsidi motor listrik</li>
<li>Bantuan subsidi upah (BSU)</li>
<li>Diskon iuran Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dari BPJS Ketenagakerjaan</li>
</ol>
<h4>Regulasi Sedang Disusun</h4>
<p>“6 paket 5 Juni,” tegas Airlangga.</p>
<p>Meski tanggal pelaksanaan telah ditetapkan, pemerintah saat ini masih menyusun ketentuan teknis untuk pelaksanaan insentif ini. Airlangga menjelaskan bahwa regulasi terkait setiap insentif sedang dirancang oleh kementerian masing-masing. Selain itu, pemerintah tengah menghitung kebutuhan anggaran untuk mendukung seluruh kebijakan ini.</p>
<p>“Laporan awal sudah disampaikan ke Presiden. Kita harapkan regulasi segera rampung agar bisa diumumkan sebelum tenggat waktu,” jelas Airlangga.</p>
<h4>Target Penyelesaian Sebelum 5 Juni</h4>
<p>Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Susiwijono Moegiarso, menambahkan bahwa semua regulasi teknis harus selesai sebelum 5 Juni 2025.</p>
<p>“Keputusan sudah diambil dalam rapat koordinasi terbatas. Sekarang tinggal disusun di tiap kementerian. Ada yang perlu Peraturan Pemerintah (PP), ada yang butuh Peraturan Menteri (Permen). Tapi semua harus tuntas sebelum 5 Juni,” ujar Susiwijono.</p>
<p>Menurutnya, insentif ini dirancang untuk meningkatkan daya beli masyarakat, terutama selama masa libur sekolah. Kebijakan ini juga bertepatan dengan pencairan gaji ke-13 bagi aparatur sipil negara (ASN), yang diharapkan dapat memacu konsumsi rumah tangga.</p>
<h4>Mendorong Pertumbuhan Ekonomi</h4>
<p>Pemerintah menargetkan pertumbuhan ekonomi mencapai 5 persen pada kuartal kedua 2025. Target ini menjadi prioritas setelah pertumbuhan ekonomi Indonesia hanya mencapai 4,87 persen pada kuartal pertama tahun ini.</p>
<p>Dengan penerapan diskon listrik dan lima insentif lainnya, pemerintah berharap dapat memperkuat daya beli masyarakat, yang merupakan salah satu motor utama pertumbuhan ekonomi. Selain itu, kebijakan ini diharapkan dapat menciptakan efek ganda dalam mendorong sektor-sektor lain untuk tumbuh lebih optimal. (Sumber: Kompas, Editor: KBO Babel)</p>

PANGKALPINANG, KBOBABEL.COM -– SEPASANG suami istri, Zulkarnain dan Henti, mengalami kecelakaan lalu lintas setelah sepeda…
KBOBABEL.COM (Bandung) – Dunia hiburan Tanah Air berduka atas meninggalnya musisi sekaligus komedian Gusti Irwan…
KBOBABEL.COM (JAKARTA) – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memberikan tanggapan positif terhadap penunjukan Novel Baswedan sebagai…
KBOBABEL.COM (KARIMUN) – PT Timah kembali menunjukkan komitmennya dalam menjaga kelestarian lingkungan dan mendukung kesejahteraan…
KBOBABEL.COM (BANGKA) – PT Timah Tbk kembali menunjukkan komitmennya terhadap pelestarian lingkungan dan pemberdayaan masyarakat.…
KBOBABEL.COM (BANGKA) – Lebih dari 2.000 peserta dari enam kabupaten dan satu kota di Provinsi…