KBOBABEL.COM (PANGKALPINANG) – Sebagai wujud komitmen terhadap kesehatan karyawan dan implementasi Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3), PT Timah kembali mengadakan webinar kesehatan bertajuk TINS Series: Operation & Health. Webinar dengan tema “Ergonomi dan Kesehatan Muskuloskeletal: Kunci Produktivitas dan Kesejahteraan Pekerja” ini dilaksanakan pada Selasa (1/7/2025) dan diikuti oleh ratusan karyawan PT Timah. Selasa (1/7/2025)
Kegiatan ini dibuka oleh Division Head Human Capital PT Timah, Jezen Zainal Arifin, yang menegaskan pentingnya menjaga kesehatan fisik karyawan sebagai bagian dari upaya peningkatan produktivitas kerja.
“Melalui edukasi ini, kami berharap karyawan dapat memahami pentingnya mencegah gangguan muskuloskeletal dan menerapkan ergonomi dalam bekerja,” ujarnya.
Webinar ini menghadirkan narasumber ahli, yakni dr. Dewi Safitri, yang memberikan penjelasan mendalam tentang gangguan muskuloskeletal. Dalam paparannya, ia menjelaskan berbagai gejala, faktor penyebab, hingga dampak jangka panjang dari gangguan ini jika tidak ditangani dengan baik.
“Para pekerja memang lebih rentan terserang gangguan muskuloskeletal karena memiliki pekerjaan yang berulang. Dalam kehidupan modern yang semakin sibuk, kita sering kali mengabaikan muskuloskeletal. Padahal, jika dibiarkan dalam jangka panjang, ini bisa menyebabkan kerusakan sendi,” ujar dr. Dewi Safitri.
Ia juga menekankan pentingnya penerapan ergonomi di lingkungan kerja untuk mencegah masalah ini.
“Terapkan posisi ergonomi dalam bekerja, rutin lakukan stretching setiap dua jam sekali,” tambahnya.
Antusiasme karyawan terlihat dari banyaknya pertanyaan yang diajukan setelah sesi pemaparan materi. Para peserta merasa materi yang disampaikan relevan dengan kondisi kerja sehari-hari, sehingga diskusi berjalan interaktif dan dinamis.
Sementara itu, Department Head Corporate Communication PT Timah, Anggi Siahaan, mengungkapkan bahwa webinar kesehatan ini merupakan bagian dari program rutin perusahaan. Program ini sejalan dengan visi PT Timah untuk menciptakan lingkungan kerja yang selamat, sehat, dan berkelanjutan.
“Webinar ini menjadi media untuk memperkuat literasi kesehatan karyawan agar lebih tanggap terhadap potensi risiko kesehatan di lingkungan kerja, dan ini dilaksanakan secara berkala,” jelasnya.
Menurut Anggi, langkah proaktif ini tidak hanya bertujuan mendukung produktivitas kerja, tetapi juga menunjukkan kepedulian nyata perusahaan terhadap kesejahteraan karyawan. Hal ini juga mencerminkan implementasi budaya K3 yang menyeluruh di lingkungan PT Timah.
Melalui webinar ini, PT Timah berupaya memberikan wawasan baru kepada karyawannya mengenai pentingnya menjaga kesehatan fisik dan mental sebagai penunjang utama produktivitas kerja. Dengan demikian, perusahaan berharap dapat menciptakan sumber daya manusia yang lebih kompeten, sehat, dan siap menghadapi tantangan kerja di masa depan.
Langkah PT Timah dalam memberikan edukasi ini menunjukkan komitmen perusahaan untuk terus meningkatkan kesadaran akan pentingnya kesehatan dan keselamatan kerja. (Sumber: PT Timah Tbk, Editor: KBO Babel)