KBOBABEL.COM (BANGKA SELATAN) — Kasus pembunuhan yang mengguncang warga Desa Jelutung 2, Kecamatan Simpang Rimba, Bangka Selatan, akhirnya mulai terungkap. Pelaku berinisial AD (35) berhasil diamankan aparat Kepolisian Sektor (Polsek) Simpang Rimba setelah diduga menghabisi nyawa korban RP (40), warga Dusun Serdang, Desa Jelutung 2. Kamis (13/11/2025)
Informasi yang dihimpun, peristiwa tragis itu terjadi pada Rabu (12/11/2025) siang. Warga setempat dikejutkan dengan penemuan sesosok lelaki bersimbah darah di semak-semak pinggir jalan desa. Korban diketahui telah meninggal dunia saat ditemukan.
“Benar ada penemuan lelaki di semak-semak ujung Jalan Jelutung 2. Korban sudah dibawa ke puskesmas,” ujar Camat Simpang Rimba, Nurmansyah, saat dikonfirmasi.
Tak butuh waktu lama, pihak kepolisian langsung bergerak melakukan penyelidikan. Dari hasil penelusuran awal, pelaku diketahui berinisial AD, yang juga merupakan warga sekitar. Usai kejadian, pelaku diketahui langsung menyerahkan diri ke Polsek Simpang Rimba.
“Pelaku AD setelah menghabisi nyawa korban langsung menyerahkan diri ke Polsek Simpang Rimba,” jelas Nurmansyah menambahkan.
Dalam foto yang beredar, pelaku AD tampak diamankan di Mapolsek Simpang Rimba bersama barang bukti berupa senjata tajam jenis celurit berukuran besar yang diduga digunakan untuk melakukan aksi tersebut. Kepala pelaku juga terlihat mengalami luka dan diperban.
Kapolsek Simpang Rimba, Iptu Mardian Syarizal, membenarkan adanya penangkapan pelaku tersebut. Namun ia belum menjelaskan secara rinci kronologi kejadian dan motif di balik pembunuhan tersebut.
“Benar pelaku sudah diamankan. Untuk kronologi dan keterangan lebih lanjut, akan disampaikan kemudian,” ujar Mardian singkat.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Bangka Selatan, AKP Raja Taufik Ikrar Buntani, menyebut bahwa pelaku AD telah dijemput oleh Tim Buser Polres Bangka Selatan untuk pemeriksaan lebih lanjut di Mapolres.
“Pelaku sudah dijemput tim kami untuk ditangani langsung oleh Satreskrim Polres Bangka Selatan,” ujarnya.
Dugaan sementara, motif pembunuhan tersebut dipicu oleh masalah utang piutang antara pelaku dan korban. Namun pihak kepolisian masih melakukan pendalaman untuk memastikan penyebab pasti terjadinya pembunuhan tersebut.
“Masih kami dalami penyebabnya. Ada informasi soal utang piutang, tapi semua akan diklarifikasi setelah pemeriksaan lengkap terhadap pelaku dan saksi-saksi,” tambah AKP Raja Taufik.
Peristiwa berdarah ini menimbulkan kepanikan di kalangan warga Desa Jelutung 2. Sejumlah warga yang ditemui di sekitar lokasi mengaku kaget dan tidak menyangka pelaku bisa melakukan tindakan sekejam itu.
“Kami tidak menyangka, mereka terlihat seperti orang biasa. Tahu-tahu ada kabar pembunuhan,” ujar seorang warga yang enggan disebut namanya.
Hingga saat ini, jenazah korban RP telah dibawa ke rumah sakit untuk autopsi dan pemeriksaan lebih lanjut. Sementara pelaku AD masih menjalani pemeriksaan intensif di Polres Bangka Selatan. Polisi juga tengah mengumpulkan bukti dan keterangan dari sejumlah saksi untuk mengungkap motif sebenarnya di balik kasus pembunuhan ini.
Kapolres Bangka Selatan, AKBP Agus Arif Wijayanto, memastikan pihaknya akan menindak tegas pelaku sesuai hukum yang berlaku.
“Kami pastikan kasus ini akan diproses sesuai ketentuan hukum. Tim sedang bekerja untuk mengungkap seluruh fakta di balik kejadian ini,” tegas Kapolres melalui keterangan singkatnya.
Kasus ini menjadi perhatian masyarakat karena terjadi di kawasan yang relatif tenang. Warga berharap aparat kepolisian segera menuntaskan penyelidikan agar tidak menimbulkan keresahan di tengah masyarakat. (Sumber : Timelines, Editor : KBO Babel)
