KBOBABEL.COM (BANGKA BARAT) – Sebanyak 11 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Kabupaten Bangka Barat tahun anggaran 2024 resmi dilantik. Pelantikan dilakukan langsung oleh Wakil Bupati Bangka Barat, Yus Derahman, dalam sebuah acara khidmat di Aula Batu Rakit, Selasa (30/9/2025). Rabu (1/10/2025)
Dari jumlah tersebut, 9 orang merupakan tenaga guru dan 2 orang tenaga kesehatan. Kehadiran mereka diharapkan mampu memperkuat jajaran birokrasi daerah serta meningkatkan kualitas pelayanan publik di Bangka Barat.
Dalam sambutannya, Wabup Yus Derahman menegaskan bahwa pelantikan PPPK bukan sekadar seremonial, melainkan langkah penting untuk memperkuat kapasitas birokrasi dan meneguhkan komitmen pelayanan kepada masyarakat.
“Hari ini saudara dinyatakan memenuhi syarat dan resmi diangkat sebagai Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja di lingkungan Kabupaten Bangka Barat. Saya mengucapkan selamat, semoga amanah ini dijalankan dengan sebaik-baiknya,” kata Yus Derahman.
Ia menekankan bahwa pencapaian ini adalah hasil kerja keras, kedisiplinan, dan integritas yang telah ditunjukkan para pegawai. Namun, menurutnya, tugas besar justru dimulai setelah pelantikan. Para PPPK diminta untuk bekerja dengan penuh tanggung jawab, loyalitas, dan profesionalisme.
“Saudara bukan hanya ASN biasa, tetapi harus menjadi teladan dalam sikap, disiplin, pelayanan, dan loyalitas. Bekerjalah dengan sepenuh hati demi melayani masyarakat,” tegasnya.
Harus Jadi Agen Perubahan
Lebih lanjut, Wabup mengajak para pegawai yang baru dilantik untuk tidak sekadar menjalankan rutinitas, melainkan menjadi agen perubahan yang mampu menghadirkan inovasi dalam pelayanan. Hal ini, kata Yus, sejalan dengan visi Bangka Barat untuk mewujudkan daerah yang bermartabat—berkeadilan, makmur, tangguh, dan bersahabat.
“Bekerjalah dengan penuh inovasi dan pengabdian. Bangka Barat membutuhkan birokrasi yang adaptif, yang mampu menjawab kebutuhan masyarakat secara cepat, tepat, dan profesional,” ujarnya.
Ia menambahkan, pemerintah daerah tidak akan segan melakukan evaluasi kinerja untuk menilai sejauh mana para PPPK mampu memberikan kontribusi nyata. Evaluasi ini disebut sebagai bagian dari upaya menjaga kualitas birokrasi agar tetap kompeten dan akuntabel.
“Kami akan terus melakukan evaluasi terhadap kinerja seluruh PPPK. Bukan untuk mencari kesalahan, tetapi untuk menilai prestasi dan memberikan ruang perbaikan. Hanya mereka yang mau beradaptasi dan berkembang yang akan mampu bertahan menghadapi perubahan zaman,” jelas Yus.
Jaga Integritas dan Kehormatan
Dalam arahannya, Yus juga menekankan pentingnya menjaga nama baik instansi Kabupaten Bangka Barat. Ia mengingatkan bahwa godaan birokrasi seringkali muncul, dan integritas menjadi modal utama seorang ASN untuk tetap berdiri tegak.
“Jagalah kehormatan diri dan instansi. Kehormatan tidak bisa dibeli kembali apabila sudah hilang. Oleh karena itu, bekerja dengan etika yang kuat, mental yang tangguh, dan komitmen yang lurus adalah harga mati,” ujarnya.
Selain itu, Yus menegaskan bahwa para pegawai jangan hanya menunggu perintah atasan, melainkan harus proaktif dan memiliki inisiatif dalam bekerja. Menurutnya, birokrasi modern membutuhkan pegawai yang gesit, kreatif, dan berorientasi pada hasil.
“Senantiasa menjaga nama baik Kabupaten Bangka Barat. Jangan hanya bekerja karena perintah, tapi tunjukkan inisiatif. Itulah yang membedakan pegawai yang sekadar hadir dengan pegawai yang benar-benar berkontribusi,” tandasnya.
ASN Harus Terus Belajar
Menutup arahannya, Wabup mengingatkan para PPPK agar tidak cepat puas dengan pencapaian yang diraih. Menurutnya, perkembangan zaman menuntut setiap aparatur sipil negara (ASN) untuk terus belajar, beradaptasi, dan meningkatkan kompetensi.
“Hanya mereka yang mau belajar, yang mau beradaptasi, dan mau berkembang, yang akan mampu bertahan. Jangan sampai kita tertinggal karena enggan memperbarui diri,” ucapnya.
Pelantikan PPPK diakhiri dengan penandatanganan berita acara dan foto bersama sebagai bentuk simbolis dimulainya pengabdian resmi para pegawai. Suasana penuh haru dan semangat terlihat dari wajah para pegawai yang baru dilantik, yang kini membawa tanggung jawab besar untuk mengabdi kepada masyarakat Bangka Barat.
Dengan dilantiknya 11 PPPK ini, pemerintah daerah berharap pelayanan publik di sektor pendidikan dan kesehatan semakin meningkat, serta memberikan dampak nyata bagi kesejahteraan masyarakat. Para pegawai yang baru dilantik pun diharapkan mampu menjawab harapan tersebut dengan kerja keras, integritas, dan dedikasi tanpa batas. (Yopi Herwindo/KBO Babel)