KBOBABEL.COM (BANGKA BARAT) – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia, Bupati Bangka Barat, Markus, menghadiri sejumlah kegiatan yang digelar masyarakat di tiga desa. Kunjungan tersebut dilakukan di Desa Peradong dan Desa Berang, Kecamatan Simpang Teritip, serta Pesta Rakyat di Desa Ibul pada Minggu (28/9/2025). Senin (29/9/2025)
Kehadiran Bupati Markus disambut antusias masyarakat yang sejak pagi sudah menyiapkan rangkaian kegiatan perayaan. Warga di setiap desa menggelar berbagai acara khas Peringatan Hari Besar Nasional (PHBN), mulai dari perlombaan rakyat, pertunjukan seni, turnamen olahraga, hingga acara kebersamaan yang melibatkan seluruh lapisan masyarakat.
Dalam sambutannya, Bupati Markus menyampaikan apresiasi yang tinggi terhadap semangat warga yang tetap menjaga tradisi perayaan HUT Kemerdekaan RI. Menurutnya, kegiatan tersebut tidak hanya menjadi sarana hiburan, tetapi juga wadah untuk mempererat persaudaraan dan kebersamaan antarwarga desa.
“Peringatan Hari Kemerdekaan ini harus menjadi momentum untuk memperkuat rasa persatuan. Saya bangga melihat masyarakat di desa-desa terus menjaga kekompakan, sekaligus melestarikan budaya perayaan dengan semangat kebersamaan,” ujar Markus di hadapan warga.
Ia menambahkan, semangat gotong royong yang terlihat dalam setiap kegiatan merupakan cerminan nilai perjuangan bangsa yang harus terus ditanamkan kepada generasi muda.
“Gotong royong adalah warisan luhur bangsa kita. Saya berharap anak-anak muda di desa bisa meneladani semangat perjuangan para pahlawan yang telah berkorban demi kemerdekaan,” lanjutnya.
Bupati juga menegaskan bahwa pemerintah daerah berkomitmen untuk terus mendukung kegiatan masyarakat yang positif, termasuk perayaan tahunan yang telah menjadi tradisi di desa-desa. Menurutnya, kegiatan seperti ini tidak hanya memperkuat hubungan sosial, tetapi juga memberikan dampak positif bagi pembangunan daerah.
“Kegiatan yang diinisiasi masyarakat desa seperti ini tentu akan selalu kita dukung. Selain sebagai bentuk pelestarian budaya, perayaan HUT RI juga menjadi ruang untuk menghidupkan semangat kebersamaan dan meningkatkan kualitas hidup bermasyarakat,” kata Markus.
Di Desa Peradong, masyarakat menampilkan berbagai lomba tradisional seperti tarik tambang, panjat pinang, dan balap karung yang disambut meriah oleh warga dari anak-anak hingga orang tua. Sementara di Desa Berang, warga menggelar pertunjukan seni budaya lokal dan turnamen olahraga antarwarga. Suasana kian semarak saat Bupati Markus turut menyaksikan langsung rangkaian acara tersebut.
Setelah menghadiri kegiatan di dua desa tersebut, Bupati melanjutkan kunjungan ke Desa Ibul untuk menghadiri Pesta Rakyat. Kegiatan ini menjadi ajang kebersamaan yang menampilkan berbagai hiburan rakyat serta kuliner khas desa yang disajikan secara gotong royong oleh warga setempat.
Kehadiran Bupati Markus dalam perayaan tersebut mendapat sambutan hangat. Sejumlah warga mengaku senang karena pemimpin daerah mau turun langsung menyaksikan dan memberikan dukungan terhadap kegiatan masyarakat.
“Kami sangat berterima kasih kepada Pak Bupati yang mau hadir di desa kami. Kehadiran beliau menjadi penyemangat bagi kami untuk terus menjaga tradisi perayaan HUT RI,” ujar seorang tokoh masyarakat Desa Ibul.
Dengan kunjungan ke tiga desa ini, Bupati Markus menegaskan kembali pentingnya menanamkan nilai persatuan dan nasionalisme di tengah masyarakat. Ia berharap semangat perayaan HUT ke-80 RI mampu menjadi inspirasi bagi generasi muda Bangka Barat untuk terus berkontribusi dalam pembangunan daerah.
“Semoga dengan peringatan ini, rasa cinta tanah air semakin kuat di hati kita semua. Mari kita bersama-sama menjaga persatuan, memperkuat kebersamaan, dan membangun Bangka Barat menjadi lebih baik,” pungkas Markus. (Zulfikar/KBO Babel)