KBOBABEL.COM (PANGKALPINANG) — Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Hidayat Arsani, melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Kantor Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Provinsi Babel pada Kamis (31/7/2025). Sidak tersebut merupakan bagian dari komitmen Gubernur dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik dan menegakkan kedisiplinan aparatur sipil negara (ASN). Jumat (1/8/2025)
Sidak yang berlangsung sekitar sepuluh menit itu dimulai dengan peninjauan langsung ke ruang front office perizinan, di mana para petugas menerima masyarakat, pelaku usaha, dan calon investor yang datang untuk mengurus perizinan. Dalam kunjungan tersebut, Gubernur Hidayat disambut langsung oleh Penata Perizinan Ahli Madya sekaligus Koordinator PTSP DPMPTSP Babel, Hardian.
Dalam kesempatan itu, Gubernur menyampaikan secara tegas bahwa seluruh ASN, khususnya yang bertugas di front office, harus menunjukkan komitmen terhadap kedisiplinan waktu dan kehadiran. Hal ini penting agar pelayanan yang diberikan kepada masyarakat tetap optimal dan tidak terganggu.
“Pegawai yang telah ditugaskan pimpinan di bagian front office ini, harus berada di tempat tugasnya sesuai jam kerja yang berlaku dan tidak diperkenankan dinas luar daerah,” tegas Gubernur Hidayat di hadapan jajaran pegawai DPMPTSP.
Gubernur juga menekankan bahwa pelayanan publik adalah representasi dari wajah pemerintahan dan menjadi indikator keberhasilan reformasi birokrasi. Karena itu, ia meminta seluruh pegawai untuk meningkatkan kualitas pelayanan serta menunjukkan sikap profesionalisme dalam bekerja.
“Pelayanan publik adalah wajah dari birokrasi kita. Untuk itu, saya minta seluruh jajaran DPMPTSP bekerja optimal dan profesional, demi mendukung iklim investasi yang sehat di Bangka Belitung,” ujarnya.
Menurut Hidayat, pelayanan prima tidak hanya dituntut dari segi kecepatan dan ketepatan, tetapi juga menyangkut keramahan serta kemudahan akses bagi masyarakat. Oleh sebab itu, ia berharap DPMPTSP menjadi garda terdepan dalam menyambut dan melayani masyarakat dengan baik, terutama para pelaku usaha yang ingin berinvestasi di Babel.
Ia juga menyinggung pentingnya membangun iklim investasi yang kompetitif dan sehat di wilayah Babel, sebagai salah satu strategi untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi daerah. Hal ini menurutnya hanya dapat tercapai jika pelayanan perizinan berjalan secara efisien dan bebas dari hambatan birokrasi.
Kepada jajaran DPMPTSP, Hidayat meminta agar segala bentuk pelayanan dipantau dan dievaluasi secara rutin, agar setiap kekurangan dapat segera diperbaiki. Dengan begitu, kepercayaan masyarakat terhadap birokrasi dapat terus meningkat.
Sidak ini menjadi bentuk nyata dari keseriusan Gubernur Babel dalam menegakkan kedisiplinan ASN sekaligus mengawal kualitas layanan publik yang berhubungan langsung dengan kebutuhan dan harapan masyarakat serta investor. (Sumber: Bangka Pos, Editor: KBO Babel)