Pemkab Bangka Barat Pacu Kreativitas Bujang Dayang untuk Majukan Pariwisata Lokal

Arlen dan Chyntia Terpilih Jadi Bujang Dayang Bangka Barat 2025, Sekda Dorong Promosi Wisata Daerah

Bangka Barat, Berita104 Dilihat
banner 468x60
Advertisements

KBOBABEL.COM (Bangka Barat) – Arlen Revel Gadi dan Chyntia Laura resmi dinobatkan sebagai Bujang dan Dayang Bangka Barat 2025. Penobatan ini dilakukan dalam malam final pemilihan Bujang/Dayang Bangka Barat yang berlangsung meriah di Roemah Keboen Mentok, Rabu (25/6/2025) malam. Kamis (26/6/2025)

Arlen, siswa SMAN 1 Mentok, mencuri perhatian dewan juri dengan kemampuannya berbahasa Inggris dan Mandarin, serta kecintaannya terhadap seni bela diri. Sementara itu, Chyntia Laura, siswi SMA Santo Yosef Pangkalpinang yang berasal dari Mentok, menonjol dengan pengalamannya di dunia modeling serta kemampuan berbahasa Inggris yang baik.

banner 336x280

Selain Arlen dan Chyntia, malam itu juga diumumkan gelar Runner Up I yang diraih oleh Raza’an Kamaresta dan Gisela. Gelar Runner Up II disematkan kepada Bramantyo Emirzan Khafi dan Nuzul Muthia.

Gelar atribut juga diberikan kepada beberapa finalis lain, seperti Bujang Dayang Intelejensia yang diraih oleh Daffa Alfurkon dan Oriza Syatifa, Bujang Dayang Berbakat untuk Reko dan Syadza Anargia, serta Bujang Dayang Persahabatan yang dimenangkan oleh Muhammad Wahid Zam Zami dan Febi Nurtasya.

Sekretaris Daerah (Sekda) Bangka Barat, Muhammad Soleh, yang hadir mewakili Bupati Bangka Barat, memberikan apresiasi kepada Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Bangka Barat serta Ikatan Keluarga Alumni Bujang Dayang Bangka Barat (IKA BDBAR) atas penyelenggaraan kegiatan ini.

“Kegiatan ini tidak hanya sebatas seremonial saja. Namun, Bujang dan Dayang Bangka Barat yang menang malam ini harus mampu menjadi duta wisata yang mempromosikan pariwisata dan kebudayaan Bangka Barat agar semakin dikenal,” ujar Soleh.

Soleh juga menekankan pentingnya peran Bujang dan Dayang dalam memperkenalkan wisata Bangka Barat ke tingkat nasional dan internasional.

“Pemkab Bangka Barat akan terus mendukung kegiatan ini. Semoga Bujang Dayang Bangka Barat dapat menjadi generasi penerus terbaik untuk kemajuan Bangka Barat ke depan,” tambahnya.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Bangka Barat, Muhammad Ali, turut mengapresiasi kemampuan para finalis. Ia menyebutkan bahwa Bangka Barat memiliki sejarah prestasi gemilang dalam kompetisi Bujang Dayang di tingkat provinsi dan nasional.

“Sejak 2019, 2021, 2022, dan 2023, Bujang Dayang Bangka Barat telah membawa pulang Piala Bergilir Bujang Dayang Babel Menginspirasi, yang kini telah menjadi Piala Tetap,” ungkapnya.

Tidak hanya itu, pada 2024, BDBAR berhasil mewakili Provinsi Bangka Belitung di tingkat nasional di Denpasar, Bali, dengan meraih berbagai gelar bergengsi, seperti Juara I Putera Ekowisata Indonesia, Juara II Puteri Ekowisata Indonesia, dan Putera Ekowisata Indonesia Berbakat.

“Prestasi ini membuktikan bahwa generasi muda Bangka Barat memiliki potensi luar biasa,” ujar Ali.

Muhammad Ali menjelaskan bahwa pemilihan Bujang Dayang Bangka Barat bukan sekadar ajang kompetisi, melainkan juga wadah untuk mengekspresikan kreativitas dan mengembangkan diri.

“Ajang ini menjadi momentum bagi generasi muda untuk terus berkontribusi bagi negeri,” katanya.

Perjalanan panjang menuju malam final dimulai sejak audisi pada Februari, diikuti dengan berbagai tahapan challenge yang dirancang untuk mengasah kreativitas peserta. Dari proses inilah, terpilih para finalis yang menunjukkan dedikasi dan bakat terbaik.

Disbudpar Bangka Barat, bekerja sama dengan IKA BDBAR, berkomitmen untuk terus mencetak generasi muda yang mampu menjadi representasi budaya dan wisata daerah.

“Tidak hanya itu, mereka juga diharapkan menjadi role model dan inspirasi bagi generasi muda lainnya,” tegas Ali.

Ali mengajak masyarakat Bangka Barat untuk mendukung langkah para pemenang Bujang Dayang 2025 dalam menjalankan tugas mereka.

“Melalui kolaborasi yang dibangun dengan berbagai pihak, BDBAR memberikan kesempatan bagi generasi muda untuk membangun relasi dan jejaring dengan masyarakat,” katanya.

Ia juga mengingatkan bahwa perjalanan para pemenang baru saja dimulai.

“Setelah ini, ke mana mereka akan melanjutkan perjuangan? Mari bersama-sama mendukung kreativitas generasi muda Bangka Barat,” tutupnya.

(Yopi Herwindo/KBO Babel)

banner 336x280

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *