Tinggalkan Kampung Halaman, Rindu Gapai Asa Lewat Beasiswa Pemali Boarding School PT Timah

Anak Belitung Ini Raih Beasiswa PT Timah, Siap Wujudkan Cita-cita Jadi Produser Film

banner 468x60
Advertisements

KBOBABEL.COM (BANGKA) — Tidak semua remaja memiliki keberanian sebesar yang dimiliki Rindu Rifiani. Siswi asal Tanjungpandan, Belitung, itu kini resmi menjadi salah satu penerima Beasiswa Pemali Boarding School PT Timah untuk tahun ajaran 2025/2026. Di usianya yang masih belia, Rindu rela meninggalkan kenyamanan rumah demi menuntut ilmu di tanah rantau, Pulau Bangka. Sabtu (19/7/2025)

Bersama 36 pelajar lainnya, Rindu akan mengenyam pendidikan di SMAN 1 Pemali dan tinggal di Asrama Pemali Boarding School PT Timah. Keputusan tersebut bukan hasil paksaan dari siapa pun. Sebagai anak bungsu dalam keluarganya, Rindu justru mengambil inisiatif sendiri untuk meraih kesempatan tersebut.

banner 336x280

“Rindu memang mencari beasiswa sendiri. Setelah tahu soal Pemali Boarding School, langsung ikut seleksi dan Alhamdulillah diterima. Senang sekali rasanya. Rindu semangat sekali ingin belajar dan mendapat banyak teman baru di sana,” ucapnya penuh semangat.

Bagi Rindu, mendapatkan beasiswa Pemali Boarding School PT Timah bukan sekadar merantau untuk pendidikan yang lebih baik. Ini adalah jalan untuk mewujudkan cita-citanya menjadi produser film. Ia pun berharap doa restu sang ibunda selalu mengiringi setiap langkah perjuangannya.

“Terima kasih banyak PT Timah, sudah memberikan kesempatan besar ini untuk Rindu. Semoga PT Timah selalu sukses dan program ini terus berjalan agar banyak anak lain seperti Rindu juga bisa meraih mimpi. Untuk Mama, doakan Rindu ya, agar bisa meraih cita-cita dan membuat Mama bangga,” tuturnya penuh haru.

Tak mampu menahan air mata, Rindu tampak bersyukur bisa menjadi bagian dari program beasiswa ini. Baginya, program tersebut membuka jalan bagi anak-anak daerah yang memiliki semangat belajar tinggi namun terkendala ekonomi.

Di sisi lain, sang ibu, Nia Sari, turut merasakan kebanggaan sekaligus haru mendalam saat mendampingi sang putri dalam prosesi serah terima siswa baru. Ia menyaksikan sendiri tekad besar anaknya untuk meraih masa depan yang lebih cerah.

“Saya sangat bangga kepada Rindu. Dari awal dia memang sudah punya niat kuat ikut seleksi. Rasanya campur aduk, bangga, haru, tapi juga sedih karena anak bungsu saya akan tinggal jauh dari rumah untuk belajar di Pulau Bangka,” ujar Nia lirih.

Program Beasiswa Pemali Boarding School PT Timah sendiri telah berjalan lebih dari dua dekade. Program ini menjadi bukti nyata komitmen perusahaan dalam membangun generasi muda yang tangguh di wilayah operasionalnya.

Melalui sistem pendidikan berasrama, para siswa tidak hanya mendapatkan ilmu pengetahuan formal, tetapi juga dibekali dengan nilai-nilai disiplin, karakter, dan kepemimpinan yang kuat. PT Timah meyakini bahwa investasi pada pendidikan adalah langkah strategis untuk menciptakan masa depan yang lebih baik bagi daerah.

Bagi banyak orang tua seperti Nia Sari, kehadiran program beasiswa ini menjadi angin segar. Mereka yang sebelumnya khawatir akan biaya pendidikan kini memiliki harapan baru melalui dukungan nyata dari perusahaan.

Di balik setiap nama penerima beasiswa seperti Rindu, tersimpan asa dan cita-cita besar. PT Timah merasa bangga menjadi bagian dari perjalanan mereka menuju impian.

Kini, langkah Rindu baru saja dimulai. Ia siap menapaki babak baru kehidupan sebagai pelajar di Pemali Boarding School, membawa semangat dan doa restu keluarganya dari Belitung. Dengan semangat itu pula, Rindu yakin bahwa tidak ada mimpi yang terlalu besar untuk dicapai. (Sumber: PT Timah Tbk, Editor: KBO Babel)

banner 336x280

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *