KBOBABEL.COM (BANGKA BARAT) – Bupati Bangka Barat, Markus, secara resmi membuka Musyawarah Olahraga Kabupaten Luar Biasa (Musorkablub) Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Bangka Barat tahun 2025 yang digelar di Mentok, Sabtu (20/9/2025). Acara ini menjadi momentum penting bagi dunia olahraga Bangka Barat, karena selain membahas strategi pengembangan prestasi, juga menetapkan kepemimpinan baru KONI Bangka Barat. Senin (22/9/2025)
Dalam sambutannya, Markus menekankan bahwa KONI memiliki peran strategis dalam membina dan mengembangkan olahraga, baik di tingkat daerah, provinsi, nasional, maupun internasional. Menurutnya, kepemimpinan baru KONI harus mampu merancang arah pembinaan olahraga yang jelas serta menghadirkan program kerja yang berdampak nyata bagi peningkatan prestasi atlet.
“Pengurus KONI yang terpilih nanti tidak hanya dituntut memiliki visi pembinaan olahraga, tetapi juga kemampuan membangun jejaring dengan pemerintah daerah, dunia usaha, perbankan, BUMN, BUMD, dan mitra swasta lainnya,” ujar Markus.
Ia menegaskan, kolaborasi menjadi kunci untuk memperkuat pendanaan dan sumber daya dalam pembinaan atlet. Selama ini, banyak kegiatan olahraga hanya bergantung pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD). Karena itu, Markus berharap KONI ke depan mampu menjalin kerja sama yang lebih luas agar program pembinaan bisa berjalan lebih optimal dan berkesinambungan.
Dengan kepemimpinan baru, Markus optimistis KONI Bangka Barat akan mampu menyusun program yang realistis, berorientasi pada prestasi, serta mampu memperluas dukungan dari berbagai pihak. Ia juga menekankan pentingnya menjunjung tinggi prinsip demokrasi, transparansi, dan persatuan dalam pemilihan Ketua KONI.
“Siapapun yang terpilih, mari kita dukung bersama demi kemajuan olahraga dan nama baik Kabupaten Bangka Barat,” tegas Markus.
Musorkablub kali ini dihadiri oleh perwakilan cabang olahraga (cabor), tokoh olahraga, serta unsur pemerintah daerah. Seluruh peserta menyambut positif ajakan Bupati untuk menjadikan forum ini sebagai wadah konsolidasi sekaligus merumuskan arah baru pembangunan olahraga di Bangka Barat.
Setelah melalui proses pemilihan yang berjalan demokratis dan tertib, Martin akhirnya terpilih sebagai Ketua KONI Bangka Barat pengganti antar waktu (PAW) periode 2024–2028. Ia menggantikan kepemimpinan sebelumnya yang berakhir lebih cepat.
Dalam kesempatan itu, Martin menyampaikan rasa terima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepadanya untuk memimpin KONI Bangka Barat. Ia berkomitmen untuk segera melakukan konsolidasi internal sekaligus menyusun program kerja jangka pendek dan jangka panjang yang fokus pada peningkatan prestasi atlet.
“Kami akan bekerja keras untuk menghadirkan pembinaan olahraga yang lebih baik di Bangka Barat. Target kami tidak hanya mencetak atlet berprestasi di tingkat kabupaten, tetapi juga membawa nama daerah hingga ke tingkat provinsi, nasional, bahkan internasional,” kata Martin.
Ia menegaskan, KONI Bangka Barat di bawah kepemimpinannya akan terbuka untuk berkolaborasi dengan berbagai pihak, mulai dari pemerintah daerah hingga sektor swasta. Menurut Martin, dukungan bersama sangat penting agar atlet-atlet Bangka Barat mendapat pembinaan yang layak dan berkesempatan meraih prestasi tertinggi.
Musorkablub 2025 ini ditutup dengan harapan besar dari seluruh peserta agar KONI Bangka Barat di bawah kepemimpinan Martin mampu melahirkan atlet-atlet unggulan yang dapat mengharumkan nama Bangka Barat. Dengan semangat baru, olahraga di daerah ini diharapkan semakin berkembang, berdaya saing, dan mampu memberikan kontribusi positif bagi kemajuan daerah. (Zulfikar/KBO Babel)
