Kejati Babel Segel Kantor BBWS PUPR, Dugaan Korupsi Proyek Irigasi Terkuak

Kejati Babel Dalami Dugaan Korupsi, Kantor Satker OP BBWS Kementerian PUPR Disegel

banner 468x60
Advertisements

KBOBABEL.COM (PANGKALPINANG) — Kejaksaan Tinggi (Kejati) Kepulauan Bangka Belitung dikabarkan melakukan penggeledahan dan penyegelan terhadap kantor Satuan Kerja Operasi dan Pemeliharaan (Satker OP) Balai Wilayah Sungai (BBWS) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) di Pangkalpinang, Rabu (18/6/2025). Langkah ini dilakukan terkait penyelidikan dugaan korupsi dalam proyek pemeliharaan jaringan irigasi di beberapa wilayah di Bangka Belitung. Kamis (19/6/2025)

Penggeledahan tersebut dipimpin langsung oleh Tim Pidana Khusus (Pidsus) Kejati Babel. Setelah penggeledahan selesai, tim juga melakukan penyegelan untuk mengamankan sejumlah dokumen penting yang diduga berkaitan dengan proyek irigasi tersebut.

banner 336x280

Proyek yang disorot melibatkan pemeliharaan jaringan irigasi di berbagai kabupaten, seperti Bangka, Bangka Tengah, Bangka Barat, Bangka Selatan, Belitung, hingga Belitung Timur. Proyek-proyek tersebut, berdasarkan informasi, sebagian besar bersifat non-fisik dan dilakukan secara rutin setiap tahun.

Namun, hingga berita ini diturunkan, Kejati Babel belum memberikan pernyataan resmi terkait status hukum pihak-pihak yang diperiksa maupun potensi penetapan tersangka.

“Kasus ini masih dalam tahap pengumpulan bukti awal dan penyelidikan mendalam,” ujar sumber internal kejaksaan yang enggan disebutkan namanya.

Ia menambahkan bahwa ada dugaan pola berulang yang menjadi fokus penyelidikan tim.

“Bisa jadi ada pola berulang dari tahun ke tahun, dan itu yang sedang didalami,” ungkapnya.

Lebih lanjut, sumber tersebut menjelaskan bahwa dugaan praktik korupsi ini melibatkan lebih dari satu pihak dan diduga dilakukan secara sistematis.

“Masih banyak yang harus kami telusuri. Dugaan sementara memang ada praktik markup dan proyek fiktif,” tambahnya.

Tim penyidik Kejati saat ini juga sedang mendalami struktur pelaksana proyek, termasuk pihak penyedia, rekanan, serta pejabat pembuat komitmen (PPK) yang terlibat.

Langkah penggeledahan ini menjadi perhatian publik karena dilakukan di kantor lembaga vertikal pemerintah pusat, yaitu Satker OP BBWS Kementerian PUPR. Sejumlah pegawai tampak panik saat tim kejaksaan tiba di kantor mereka.

Sementara itu, belum ada informasi resmi terkait dokumen maupun perangkat kerja yang turut diamankan penyidik. Selain itu, status pejabat struktural di Satker OP BBWS Babel juga masih belum jelas, apakah telah ditetapkan sebagai tersangka atau masih sebatas saksi.

Penyegelan kantor Satker OP BBWS Kementerian PUPR ini menjadi sinyal bahwa proyek-proyek infrastruktur di Bangka Belitung kini berada di bawah pengawasan ketat aparat penegak hukum.

Masyarakat Bangka Belitung kini menanti langkah tegas dari Kejati dalam membongkar dugaan korupsi yang diduga telah berlangsung selama bertahun-tahun. Kejaksaan juga disebut akan terus memperdalam penyelidikan guna memastikan semua pihak yang terlibat mendapatkan sanksi sesuai hukum yang berlaku. (Sumber: Asatu Online, Editor: KBO Babel)

banner 336x280

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed