PT Timah Hijaukan 75 Hektar Lahan Pascatambang Lewat Program Reklamasi Darat

Libatkan Masyarakat, PT Timah Ubah Lahan Pascatambang Jadi Ruang Ekonomi dan Ekowisata

banner 468x60
Advertisements

KBOBABEL.COM (PANGKALPINANG) – Upaya menjaga kelestarian lingkungan terus dilakukan PT Timah Tbk melalui program reklamasi darat di lahan pascatambang. Kegiatan ini menjadi langkah konkret dalam mengembalikan fungsi ekologis lahan sekaligus menjaga keseimbangan ekosistem. Rabu (17/9/2025)

Reklamasi darat PT Timah Tbk dilaksanakan melalui berbagai tahapan yang sistematis, mulai dari perencanaan reklamasi, survei lokasi, sosialisasi, penataan lahan, penanaman, hingga pemeliharaan. Selanjutnya, perusahaan juga melakukan penilaian keberhasilan serta pengelolaan lingkungan berbasis konservasi untuk memastikan keseimbangan ekosistem tetap terjaga.

banner 336x280

Pada semester pertama tahun 2025, PT Timah Tbk telah melaksanakan reklamasi darat seluas 75,52 hektar yang berlokasi di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Reklamasi ini dilakukan dengan dua pendekatan, yakni melalui revegetasi atau penanaman, serta bentuk reklamasi lainnya yang disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat maupun pemangku kepentingan.

Untuk revegetasi, PT Timah menanam tanaman cepat tumbuh atau fast growing seperti akasia, sengon, cemara laut, dan ketapang. Selain itu, perusahaan juga menanam tanaman produktif dan ekonomis, di antaranya kelapa sawit, karet, serta berbagai jenis buah-buahan.

Tidak hanya itu, PT Timah turut menanam tanaman lokal khas Bangka Belitung, seperti jambu mete, pelawan, seruk atau puspa, serta gelam yang ditempatkan pada sela-sela tanaman utama fast growing.

Sementara itu, reklamasi bentuk lainnya dilakukan sesuai dengan masukan dan kesepakatan bersama masyarakat maupun pemangku kepentingan.

Bentuk reklamasi tersebut antara lain pengembangan kawasan wisata, penyediaan lahan untuk tempat pemakaman umum, hingga pembangunan sirkuit motorcross.

Sebagai bagian dari Holding Industri Pertambangan MIND ID, PT Timah juga fokus pada upaya rehabilitasi ekosistem. Salah satu program yang dijalankan adalah pemulihan habitat alami untuk satwa liar yang dilindungi negara di kawasan Kampoeng Reklamasi Air Jangkang. Program ini dilaksanakan bersama Aliansi Lestari Orangutan dan Biodiversitas Indonesia (ALOBI).

Departement Head Corporate Communication PT Timah Tbk, Anggi Siahaan, menegaskan bahwa reklamasi darat merupakan wujud nyata komitmen perusahaan terhadap lingkungan.

“Perusahaan tidak hanya menata lahan, tetapi juga menanam pohon-pohon yang sesuai dengan karakteristik lahan agar mampu tumbuh berkelanjutan,” kata Anggi.

Lebih jauh, PT Timah tidak hanya berfokus pada aspek ekologis, tetapi juga melibatkan masyarakat dalam kegiatan reklamasi. Perusahaan mengembangkan program pemberdayaan ekonomi berbasis lingkungan, di antaranya melalui agroforestri dan ekowisata yang dilaksanakan di Kampoeng Reklamasi Selinsing dengan menggandeng BUMDes Selinsing.

Kolaborasi ini tidak hanya menghidupkan kembali lahan pascatambang, tetapi juga membuka peluang kerja baru bagi masyarakat. Dengan adanya kegiatan ekonomi yang berkelanjutan, masyarakat turut merasakan manfaat langsung dari reklamasi sekaligus termotivasi untuk menjaga kelestarian lingkungan.

“Pelibatan masyarakat menjadi kunci keberhasilan reklamasi. Dengan begitu, hasil reklamasi bisa terjaga karena masyarakat ikut memiliki dan merawatnya,” ujar Anggi.

Program reklamasi darat yang dijalankan PT Timah merupakan bagian dari komitmen perusahaan dalam mewujudkan praktik pertambangan berkelanjutan.

Tidak hanya berorientasi pada produksi, tetapi juga bertanggung jawab terhadap pemulihan lingkungan dan kesejahteraan masyarakat di sekitar wilayah operasional.

Dengan berbagai upaya tersebut, lahan pascatambang yang sebelumnya gersang kini bertransformasi menjadi ruang hidup baru. Ruang yang tidak hanya menghijaukan kembali lingkungan, tetapi juga memberikan manfaat sosial dan ekonomi bagi masyarakat luas. (Sumber: PT Timah Tbk, Editor: KBO Babel)

banner 336x280

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *