KBOBABEL.COM (BANGKA) – Pemali Boarding School PT Timah Tbk kembali menunjukkan komitmennya dalam mendidik generasi muda dengan keterampilan praktis dan kesadaran lingkungan. Salah satu program unggulan yang telah sukses dilaksanakan adalah pemanfaatan lahan asrama untuk kegiatan pertanian produktif. Selasa (27/5/2025)
Baru-baru ini, para siswa sekolah ini berhasil memanen jagung sebanyak 135 kilogram dari pekarangan asrama mereka di Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Panen tersebut merupakan hasil kerja keras dan dedikasi para pelajar dalam mengelola kebun secara mandiri sebagai bagian dari program pembelajaran berbasis praktik yang diusung oleh sekolah.
Kegiatan ini tidak hanya bertujuan sebagai pelatihan bercocok tanam, tetapi juga mendukung program ketahanan pangan nasional sekaligus membentuk karakter para siswa. Program ini memberikan pengalaman langsung kepada siswa mengenai pentingnya memanfaatkan lingkungan sekitar secara produktif.
“Program ini mengajarkan kami bagaimana memanfaatkan lingkungan sekitar secara produktif. Selain itu, kegiatan ini juga mempererat kebersamaan antar penghuni asrama karena dilakukan secara kolaboratif dari awal hingga panen,” ungkap Hikmal Hamsyah Alfaridho, salah satu siswa yang terlibat aktif dalam program ini.
Menurut Hikmal, seluruh proses pertanian dilakukan secara mandiri oleh siswa, mulai dari pembibitan, penanaman, perawatan, hingga panen. Hikmal yang berasal dari keluarga petani merasa sangat antusias dengan program ini karena sesuai dengan kebiasaannya di rumah.
“Saya terbiasa bercocok tanam di rumah, jadi ketika ada program seperti ini di asrama, saya sangat antusias. Apalagi hasil panen jagung kami cukup memuaskan, ukurannya besar dan rasanya manis,” jelas Hikmal dengan penuh semangat.
Tidak hanya itu, Hikmal juga berharap agar program ini dapat terus dilanjutkan dan dikembangkan dengan jenis tanaman lainnya.
“Rencananya ke depan kami akan menanam mentimun. Saya harap kegiatan ini dapat terus berkembang karena manfaatnya sangat besar, baik untuk kami secara pribadi maupun sebagai kontribusi kecil terhadap ketahanan pangan,” tambahnya.
Program berkebun ini merupakan salah satu bentuk nyata dari komitmen PT Timah Tbk dalam mendukung pendidikan karakter, kemandirian, dan kepedulian terhadap lingkungan. Pemali Boarding School sendiri menerapkan konsep pembelajaran berbasis praktik untuk mencetak generasi muda yang tidak hanya unggul secara akademis, tetapi juga memiliki kemampuan praktis yang relevan dengan kebutuhan masyarakat.
Selain menjadi bagian dari pendidikan karakter, program ini juga diharapkan mampu menginspirasi generasi muda lainnya untuk lebih peduli terhadap isu lingkungan dan ketahanan pangan. Dengan adanya dukungan dari PT Timah Tbk, Pemali Boarding School berhasil menciptakan program yang tidak hanya memberikan manfaat langsung kepada siswa, tetapi juga masyarakat luas melalui hasil panen mereka.
Keberhasilan program ini menjadi contoh bahwa pendidikan tidak hanya terbatas pada ruang kelas, tetapi juga dapat dilakukan melalui praktik langsung yang menyentuh aspek kehidupan nyata. PT Timah Tbk berharap agar model pendidikan seperti ini dapat terus diterapkan dan dikembangkan untuk mendukung terciptanya generasi muda yang berdaya saing dan peduli terhadap lingkungan. (Sumber: PT Timah Tbk, Editor: KBO Babel)